Sabtu, 24 April 2010

Tersungkur, Roma tetap ke Final

Alexis Sanchez melepaskan diri dari kawalan Matteo Brighi/Foto: Reuters
AS Roma akhirnya merebut satu tiket sisa final Coppa Italia. Meskipun kalah 1-0 dari Udinese di leg kedua babak semifinal, Giallorossi tepat berhak melaju berkat keunggulan dua gol di pertemuan pembuka. Kamis (22/4/2010).

Claudio Ranieri nampaknya tidak terlalu ngotot mengejar hasil di pertandingan kali ini. Terbukti, dia hanya menurunkan sebagian besar pemain lapis dua saja. Berbanding terbalik dengan kubu tamu, tim besutan Poalo Marino yang terpuruk di Serie A sangat berharap bisa menggapai hasil maksimal tampil dengan kekuatan penuh.

Pertandingan sendiri berjalan alot sejak awal. Beberapa peluang mampu dihasilkan kedua tim, namun sayang belum ada yang bisa berbuah gol. Il Lupo sendiri nampak bermain cukup santai. Meskipun terus mendapat tekanan dari Il Zebratte mereka tetap bisa meredamnya di sektor belakang.

Gol kemenangan Udinese sendiri tercipta ketika duel memasuki menit ke-82. Berawal dari umpan panjang ke arah jantung pertahanan Roma, winger Alexis Sanchez lolos dari kawalan John Arne Riise menyambar bola dan melesakan sebuah sontekan keras ke gawang yang dikawal kiper Julio Sergio.

Keunggulan 1-0 itu menyulut lagi semangat para Udinese hampir redup. Mereka kembali gencar melancarkan serangan. Melihat kondisi itu Roma menjadi gugup, buktinya pada menit ke-82 bek Marco Casetti harus diusir keluar lapangan setelah menerima kartu kuning kedua.

Dengan sisa kekuatan yang ada Roma mencoba bertahan hingga detik-detik penghabisan. Mendapatkan gempuran hebat sampai waktu tambahan Daniele De Rossi dkk mampu mamaksakan pertandingan berakhir dengan skor 1-0 dan menjadikan kemenangan Udinese tidak berarti apa-apa.

Roma lolos dengan agregat 1-2. Sebuah final yang ideal, karena mereka akan berhadapn dengan tim yang juga menjadi seteru utama dalam perebutan Scudetto, Inter Milan.
(msy)
(Khrisna)
Sumber: Okezone

Tidak ada komentar:

Posting Komentar